

The important distinction here is between Memperpanjang and, say, Memanjangkan: using Memper- assumes that something already has that characteristic: if you use "memperpanjang", you mean that you want to make something _long _longer than it is. E.g "Aku memperpanjang rambutku pakai hair extension."

E.g: "Sari Ayu mempercantik wanita Indonesia!" Mempercantik → membuat jadi lebih cantik.We also learned about the suffix Memper-, which, used together with an adjective, means "making something more _ (adjective)". Saking pedas nya makanan itu, aku harus minum susu 10 gelas!.Saking jahat nya guru itu, sampe murid gak mau belajar sama dia!.Gila, saking deras nya hujan, kamarku sampe kebanjiran!.Gila, hari ini saking panas nya aku sampe mandi 10 kali.We learned about saking, which used with an adjective (e.g "Panas" and -nya) means " so hot"! Then we learned about "Noh", another discourse particle used to describe something that's far away, in opposition to "nih" used when pointing at something that's right here. _"_Ngapain lu senyum-senyum sendiri? Abis dapet open BO lu ya?".Melalui olahraga, maka akan mendapatkan kebugaran sehingga aktivitas yang dijalankan sehari-hari bisa dilakukan dengan baik. Then we learned about "Open BO", used by prostitutes to describe that they are open for booking. Makassar, BP - Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali berharap Senam Kebugaran Jasmani (SKJ) bisa meningkatkan keinginan masyarakat untuk berolahraga. Misalnya ada SMS penipuan, isinya “SELAMAT! Anda mendapatkan hadiah Rp125 juta dari Shoppee.”

We also learned about "ada ada aja", an expression that's used to talk about something ridiculous. Peringati HAORNAS, Pemkab Mimika dan Igornas Perkenalkan Senam SKJ Kepada Pelajar dan Masyarakat. We also learned about "atuh", a discourse particle that Sundanese people use to replace "dong". Ini jelas-jelas tidak bisa kita terima, tegasnya. “Idih, ada laler tuh di nasi goreng lu.”.One can also use a variation of "dih": "idih" to express disgust: “Dih, udah tau mau makan di restoran mahal, malah ga bawa duit!”.“Dih, kok lu pake baju kayak gitu sih? Jelek, tau!”."Dih" is used when you want to show disapproval.

